Makanan yang berbentuk angka delapan dengan panjang 12-15 cm dan diameter 4-6 cm ini terbuat dari tepung singkong. Tepung singkong yang telah dijemur biasa disebut tepung krekel. Tepung krekel dicampur dengan parutan kelapa, dibentuk angka delapan, lalu digoreng.
Saat ini makanan Gholak sudah jarang ditemui. Di Desa Serut hanya tersisa satu penjual gholak. Sementara itu, di pasar-pasar tradisional Gombong, pembeli harus pesan dahulu untuk bisa mendapatkan gholak.
Gholak cocok dimakan dengan gethuk dan secangkir teh atau kopi panas. Rasanya yang gurih membuat lidah terus bergoyang. Apalagi ditemani dengan alunan macapat di pagi hari. Gholak sangat murah dan digemari warga. Hanya berbekal Rp 1.000,- kita bisa memperoleh enam gholak.
"Gholak, gholak!"
Waaaahhh enak banget tug Gholake,kirimi aku ya Ko!!!!!!!!!tek enteni loh wis ngiler kiye!kwwkkwkkkw
BalasHapuswah jan enak temenan kuwe di pangan karo yruput kopi rasane nyeklamit pisan
BalasHapusAku cah serut kiye,gaweane niniku enak banget.saya ingin angkat lagi jadi traditional food,mampair mas ke mendoan gombong di Jkt wong serut kabeh sing dodol,meruya,rawabelong,joglo,lenteng agung dll...
BalasHapus